Tata Nama Senyawa Ion
Tata nama senyawa ion merupakan gabungan dari nama ion positif (disebut terlebih dahulu) baru diikuti dengan nama ion negatifnya.
Contoh :
- MgCl2 : magnesium klorida
- AlBr3 : aluminium bromida
- Mg3N2 : magnesium nitrida
- CaC2 : kalsium karbida
a. Nama ion positif (kation)
Ion positif umumnya terbentuk dari logam yang melepaskan elektronnya, misalnya Na+, Fe2+, Fe3+, dan sebagainya. Ada ion positif yang merupakan atom non-logam, yaitu H+ dan NH4+. Nama-nama ion positif diambil dari nama logamnya dan kadang-kadang disertai dengan muatannya, terutama untuk logam yang dapat membentuk lebih dari satu ion positif.
Contoh :
- Na+ : ion natrium
- Fe2+ : ion besi(II)
- Fe3+ : ion besi(III)
- Ca2+ : ion kalsium
- Sn2+ : ion timah(II)
- Sn4+ : ion timah(IV)
Unsur-unsur transisi (golongan IIIB - VIIIB serta IB dan IIB) umumnya dapat membentuk ion positif dengan muatan lebih dari satu macam, seperti logam FE dapat membentuk ion Fe2+ dan Fe3+, logam Mm dapat membentuk ion Mn2+, Mn3+, dan ion Mn4+, dan seterusnya. Logam golongan IVA (Sn, PB) juga dapat membentuk lebih dari satu macam ion.
Daftar nama ion positif (kation)
b. Nama ion negatif (anion)
Ion negatif dapat terbentuk dari sebuah atom (monoatomik) atau beberapa atom (poliatomik). Untuk ion negatif monoatomik, maka namanya disebut seperti nama unsurnya dan ditambahi dengan akhiran -ida.
Daftar anion monoatomik.
Nama ion negatif poliatomik mengikuti pola tertentu. Untuk ion poliatomik yang mengandung oksigen (ion oksi) diberi nama dari atom non-oksigen dan diberi akhiran -at atau -it. Selain itu, beberapa ion oksi ada yang ditambahi awalan per- atau hipo-.
Daftar anion poliatomik.
Selanjutnya, simak nama-nama anion poliatomik dengan muatan -1, -2, dan -3 pada tabel berikut :
Daftar nama ion negatif (anion).
Posting Komentar untuk "Tata Nama Senyawa Ion"
Posting Komentar
Silahkan tuliskan komentar Anda sesuai dengan topik postingan halaman ini. Centang "Beri tahu saya" untuk mendapatkan pemberitahuan balasan komentar anda.